Thursday, January 23, 2014

Melawan Senja


Melawan Senja




Ladang hijau sedang asik bergurau

Air mengalir tanpa berfikir

Langit cemberut tanda senja mulai hanyut

Kuhisap tembakau melawan hati risau

Bak putri malu menguncup takut adanya benalu

Semangatku terbawa aliran air saat itu

Kabunan 14 RA 1435
Read More » 0 comments

Kritikan



Kritikan


Menakjubkan
dimana mana terdengar suara muludan
Beda di dunia perantauan
Ilmu dikampung halaman
Tak ada dimata kuliah jurusan
disana hanya mengenal berbagai kritikan
Bid'ah dan sejenisnya yang dianggap bertentangan
Aku tak tahu bid'ah macam apa gerangan
Yang ku tahu hanya tak merugikan
Hatiku terdiam laksana bebatuan
Ketika kucoba mencari-cari jalan
Disalah satu dosen yang menakjubkan
Malah disentak ketika ku katakan
Bid'ah hasanah” itu ada kan ?
Dengan nada menantang beliau ucapkan
Kullu Bid'atun Dholalatan

Babakan, Menjelang malam 
Read More » 0 comments

Engkau, Sahabat :)


Engkau, Sahabat :)


Pijakan saat merana dan ceria
Satu rasa tangis dan tawa
Oh
Kau bawa aku kemana lantas aku pun suka
Kau menggantung aku lantas aku bernyawa
Kau memaksa aku lantas aku rela
Seperti apa kau ini,
Kadang mencabik, menghardik
Tatkala diri penuh aib
Ikut menghujat langit di terik redup
Semudah itu
Engkau hinggap dipepohonan baru
Enggan berdiri dititik satu
Nestapa derita menjadi cerita
Menyiksa hati enggan dusta
Rindu
Bercermin didepan mata.

Babakan, 19RA 1435
Read More » 0 comments

Angin Lalu


Angin Lalu




Langkahku tersandung keindahan yang semu

Sewaktu kadaluarsa menjadi idola

Ditenggak sejenak mimpi jadi nyata

Namun seakan bumi meronta

Khayalku menganggap itu ceria

Anehnya

Kumandang adzan menginjak telinga

Aku menjelma jadi ulama

Seakan bulan bersinar dengan mentari

Mencoba hidup dalam keadaan mati


Babakan sunyi,14 RA1435
Read More » 0 comments

Copyright © *Gubug Kreasi^ 2014

Template By Sayyidan Chiam